Minyak Goreng Yang Baik itu Bening Dan Dikit Nempel

Post a Comment
Saya termasuk ibu yang masih mempunyai waktu untuk memasak, pun tidak setiap hari dapat memasak makanan untuk keluarga dirumah. Tetapi hal ini menjadi satu kegiatan yang mengasyikan sama halnya dengan siaran atau mengajar yang menjadi background saya. Biasanya saya memasak yang gampang-gampang saja, tidak terlalu menyita waktu dan bahan-bahan masakannya pun yang mudah di dapat. Seperti sop ceker, perkedel, oseng-oseng tahu dan goreng ikan yang garing. Kalau ditanya lebih suka yang mana untuk mengolah makanan apakah direbus/digoreng? Jujur digoreng, karena bagi saya membuat perkedel dengan kentang yang digoreng kok lebih enak ya? https://www.facebook.com/SunCoIndonesia/


Tetapi kemarin setelah hadir dalam Simposium di Rumah Sakit Pusat Pertamina Jakarta ( RSPP ) saya jadi ngeri-ngeri sedap nih, kalau ternyata Masakan Rumahan itu dapat menjadi The Silent Killer.
Yang dapat diartikan makanan/masakan yang kita sajikan akan dapat membunuh secara diam-diam kalau penggunaan minyak/lemak secara berlebihan.

Narasumber Simposium 

Menurut Dr. Entos Zainal, DCN,SP, MPHM 'Lemak memang dibutuhkan oleh tubuh untuk membantu memberikan energi pada sel syaraf agar dapat tumbuh dan berkembang. Bagaimana seorang anak dapat menggunakan sel syarafnya dengan baik sekaligus mampu mengikuti perkembangan yang ada, disini sel syaraf harus mempunyai kemampuan dapat dengan cepat membelah diri. Yaitu dengan menggunakan zat gizi yang ada pada makanan/masakan yang diberikan agar setiap anak nantinya akan mampu berkompetisi"

Maka peran ibu menjadi kunci utama untuk membantu seorang anak sejak dalam kandungan. agar sel-sel syarafnya dapat tumbuh baik berkembang secara sempurna. Yaitu dengan memberikan gizi yang baik, untuk mendapatkan anak yang cerdas. Gizi mempunyai peran yang besar dalam proses pertumbuhan dan perkembangan sel syaraf otak anak. Dimana melalui proses pembelahan sel syaraf akan menentukan jumlah dari sel syaraf yang dibentuk. Melalui pertumbuhan sel syaraf yang akan menentukan ukuran sel syaraf. Dan melalui proses perkembangan sel syaraf yang akan menentukan sel syaraf. Semua ini dapat diperoleh melalui pemberian karbohidrat, protein, dan lemak


Dr. Entos Zainal, DCN,SP, MPHM

Sumber Energi
1. Karbohidrat ( 1 gram 4 kilokalori )
2. Protein         ( 1 gram 4 kilokalori )
3. Lemak         ( 1 gram 9 kilokalori )
Jenis sumber Lemak : Nabati - Hewani
Nabati antara lain Minyak Sawit

Dr. Entos menambahkan vitamin dan mineral akan memberikan kekuatan pada tubuh seperti vitamin B dan C, sedangkan D dan A membutuhkan lemak untuk mencernanya. Lemak dibutuhkan selain untuk energi, untuk membawa vitamin-vitamin tersebut ke dalam tubuh. Semua sel syaraf bersinergi. Sel syaraf neuron disini memegang peran yang sangat penting. Ketika kita menerima info, maka langsung info tersebut akan diberikan pada jaringan sel syaraf lainnya, ini tergantung pada tingkat kecerdasan kita. 20 minggu untuk anak baik kalau banyak mengkonsumsi kalori untuk membesarkan sel-sel yang ada. Kalau seorang ibu mengalami anemia maka mengurangi 10 point kecerdasan dibanding yang tidak. Untuk itu stimulasi diberikan pada bayi sejak dalam kandungan sangat penting. Pembelahan sel syaraf itu sekali belah, maka kalau kurang gizi, vitamin dan mineral akan berpengaruh pada jantung yang menyebabkan fungsi tidak optimal. Begitu pula kalau terjadi pada sel ginjal.

Tahun 2010 majalah Time mengatakan untuk tubuh dan kecerdasan sudah diturunkan oleh nenek kita.

Kita harus mampu seperti negata maju lainnya, intinya adalah pada 100 hari pertama kehidupan. Release yang sudah wajib dilakukan pada masyarakat. Vitamin A,D,E dan K membutuhkan lemak, lemaknya adalah di betakarotin seperti ubi jalar merah yang digoreng. "Agar terhindar dari penyakit berbahaya, pastikan jangan gunakan minyak secara betulang-ulang. Jika minyak sudah berubah warna akibat sisa makanan, sebaiknya ganti dengan minyak yang baru. Selain itu, hindari penggunaan suhu terlalu panas saat memasak, karena dapat membebtuk radikal bebas yang merugikan kesehatan dan merusak kandungan vitamin dalam minyak goreng" kata Mulina Wijaya , Deputy Marketing Manager Sunco.

 "Pilih minyak goreng yang baik. Karena minyak goreng itu salah satu sumber lemak. Minyak dibutuhkan untuk mendapatkan gizi yang seimbang. Hanya saja masyarakat seringkali menganggap minyak goreng adalah hal yang tidak berbahaya. Ciri-ciri minyak goreng yang baik dan paling mudah dilihat adalah warnanya bening, tidak beku, lemak jenuhnya sedikit, cair dan dikit nempel "ujar Mulina

minyak goreng sunco 1liter 
Foto booth Sunco #dikitnempel


Theresia Irawati, SKM, M.Kes yang hadir juga siang itu sebagai narasumber mengatakan " Saat ini pola penyakit berubah ke penyakit tidak menular, jadi cara pengolahan makananpun harus tepat. Hati-hati karena masakan rumahan the silent killer. 21,6 persen penduduk Indonesia kurang aktifitas fisik karena saat ini semua dimudahkan dengan keberadaan tehnologi.Kalau dahulu lebih banyak bergerak untuk mendapatkan sesuatu, saat ini order makanan hanya melalui online. Sayur dan buah yang berlimpah masih kurang kita konsumsi. Jadi tidak heran kalau Indonesia menempati urutan ke 5 dunia dengan penduduk mengalami obesitas atau kegemukan.

"Jangan lupa hitung penggunaan garam kita per hari "kata Dr Tirta Prawita sari. Tidak makan gurih memang perlu kita siasasi. Masalah gizi bukan hanya masalah Indonesia tetapi dunia. Penyakit tidak  menular pada dasarnya dapat dicegah. Ada 2 lemak adalah lemak yang aman. Dalam tubuh dan lemak yang kita konsumsi sehari-hari. Kalau kita sudah konsumsi lemak maka otomatis lemak dalam proses goreng kita kurangi. Jadi waspada karena penyakit tidak menular saat ini menyerang usia produktif.

Batas penggunaan garam 
Chistian Sugiono sebagai brand Ambassasdor Sunco kemarin berkesempatan uji argonoleptik minyak goreng sunco yang karakternya seperti air, tidak mudah beku meminimalkan resiko kolesterol.Warna lebih bening tidak cepat hitam meminimalisir resiko kanket. Pelopor fortifikasi vitamin A. Produk minyak goreng bebas lemak trans, mengandung 57 persen asam lemak tidak jenuh. http://www.minyakgorengsunco.com/


Brand Ambassador Sunco Chistian Sugiono 
Simposium ditutup dengan demo masak oleh chef Nanda yaitu Resep Mayonaise ala Sunco http://www.resepsehat.com/  


Chef  Nanda 

Related Posts

There is no other posts in this category.

Post a Comment